Kamis, 19 Februari 2015

Mahasiswa Kupu-Kupu atau Kura-Kura?

Mahasiswa Kupu-Kupu atau Kura-Kura?

Selasa, 17 Februari 2015 - 10:06 wib
JAKARTA - Di kampus, kita bisa bertemu teman yang selalu kuliah dengan rajin 
dan punya nilai bagus. Usai kuliah, si teman selalu langsung pulang untuk belajar 
agar lulus dengan nilai memuaskan. Tetapi, banyak juga teman yang rajin kuliah 
dan sibuk dengan segudang kegiatan ekstrakurikuler selesai kuliah. Si teman ini
juga ternyata mampu meraih nilai bagus, bahkan lulus cumlaude.
Dua kelompok mahasiswa ini kita kenal sebagai mahasiswa kupu-kupu 
alias kuliah pulang-kuliah pulang dan mahasiswa kura-kura atau kuliah 
rapat-kuliah rapat di berbagai organisasi kampus. 
Tidak ada pilihan yang salah, semua disesuaikan 
dengan kebutuhan dan kemampuan mahasiswa itu sendiri.
Mahasiswa kupu-kupu bisa fokus belajar tanpa dipusingkan berbagai 
kewajiban ekstrakurikuler. Nilai IPK bisa dipastikan selalu baik karena 
konsentrasi belajar kita penuh.
Sementara menjadi mahasiswa kura-kura memberi kita banyak 
kesempatan belajar berorganisasi dan bekerja dengan orang lain. 
Pengalaman ini umumnya 
sangat terpakai ketika mulai memasuki dunia kerja.
Meski demikian, perusahaan sendiri tidak mematok satu tipe 
mahasiswa tertentu sebagai calon karyawan mereka. 
Ada perusahaan yang menganggap, 
tipe mahasiswa kupu-kupu cocok mengisi posisi kerja yang butuh 
ketelitian, sedangkan tipe mahasiswa kura-kura dipasang di posisi 
kerja yang lebih dinamis.
Selamat membaca.
(rfa)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar